Kompetensi Lulusan

Kompetensi/ Learning outcome s1 kesmas

  1. Mampu melakukan kajian dan analisis situasi (analitic/assessement skills)
  2. Mengembangkan dan Merancang Kebijakan dan Program Kesehatan (policy development/program planing skills)
  3. Berkomunikasi Secara Efektif (communication skills)
  4. Memahami Budaya Setempat (cultural competency skills)
  5. Mampu melaksanakan pemberdayaan Masyarakat (Community empowerment)
  6. Memiliki penguasaan ilmu kesehatan masyarakat ( Public health science skills)
  7. Mampu dalam merencanakan keuangan dan terampil dalam bidang manajemen (Financial Planning and Management Skills )
  8. Memiliki kemampuan kepemimpinan dan berfikir sistem (leadership and system thinking skills)
  9. Mampu mengintegrasikan keilmuan kesehatan masyarakat dalam masalah kesehatan tropis

 

Detail sub Komptensi/ Sub Learning Outcome nya sebagi berikut:

1. Mampu melakukan kajian dan analisis situasi (analitic/assessement skills)

  • Mendefinisikan masalah secara tepat
  • Menentukan kegunaan dan keterbatasan data
  • Mengidentifikasi data secara  tepat dan relevan sebagai  sumber  informasi
  • Mengevaluasi integritas dan komparabilitas data
  • Menggunakan prinsip-prinsip etika dalam mengumpulkan data dan informasi
  • Membuat inferens  yang relevan dari data kuantitatif dan kualitatif
  • Mengambil dan menginterpretasikan data dan informasi yang terkait dengan resiko dan keuntungan
  • Menerapkan proses pengumpulan data dan aplikasi teknologi informasi

2. Mengembangkan dan Merancang Kebijakan dan Program Kesehatan (policy development/program planing skills)

  • Mengumpulkan, meringkaskan dan menginterpretasikan informasi tentang berbagai isu kesehatan
  • Menyatakan pilihan kebijakan dan memformulasikannya dengan jelas dan padat
  • Membahasakan implikasi kesehatan, fiskal, administrasi, legal, sosial, dan politik
  • Menyatakan feasibility dan outcome yang diharapkan dari setiap pilihan kebijakan
  • Menggunakan teknik terbaru dalam analisis penentuan dan perencanaan kesehatan
  • Memutuskan tindakan yang sesuai dengan masalah yang dihadapi
  • Mengembangkan suatu perencanaan untuk mengimplementasikan kebijakan
  • Mengubah kebijakan menjadi rencana organisasi, struktur, dan program

3. Berkomunikasi Secara Efektif (communication skills)

  • Melakukan komunikasi  melalui tulisan, lisan, atau metode lainnya
  • Meminta input dari individu dan organisasi
  • Melakukan advokasi untuk program dan sumber daya kesehatan
  • Memimpin dan berpartisipasi dalam kelompok untuk memformulasikan isu KesMas spesifik
  • Menggunakan media, teknologi, dan jaringan untuk menyebarkan informasi
  • Memutuskan tindakan berkomunikasi yang sesuai
  • Mempresentasikan informasi yang akurat tentang demografi, statistik, program, dan saintifik kepada masyarakat professional

4. Memahami Budaya Setempat (cultural competency skills)

  • Menggunakan metode yang tepat untuk berinteraksi secara sensitif, efektif, dan profesional dengan orang yang berbeda latar belakang budaya
  • Mengembangkan dan mengadaptasikan berbagai pendekatan untuk menanggulangi masalah kesehatan masyarakat yang terkait dengan perbedaan budaya
  • Memahami adanya dinamika yang berkontribusi terhadap keragaman budaya (sikap)
  • Memahami pentingnya pekerja kesehatan masyarakat yang beragam (sikap)

5. Mampu melaksanakan pemberdayaan Masyarakat (Community empowerment)

  • Menggabungkan berbagai strategi untuk berinteraksi dengan orang dari berbagai latar belakang
  • Mengidentifikasi peran faktor budaya, sosial dan perilaku dalam pelayanan kesehatan
  • Merespon berbagai kebutuhan sebagai konsekuensi keragaman budaya
  • Mampu mengindentifikasi dan menjaga hubungan dengan berbagai pemangku kepentingan
  • Menggunakan proses dinamika kelompok untuk meningkatkan peran serta masyarakat
  • Mendeskripsikan peran pemerintah dalam menyediakan pelayanan kesehatan masyarakat
  • Mendeskripsikan peran swasta dalam menyediakan pelayanan kesehatan masyarakat
  • Mengidentifikasi potensi dan sumber daya yang ada di masyarakat
  • Menghimpun masukan dari masyarakat sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan kebijakan dan program kesehatan
  • Menginformasikan kebijakan program dan sumber daya kepada masyarakat

6. Memiliki penguasaan ilmu kesehatan masyarakat ( Public health science skills)

  • Mengidentifikasi kewajiban individu dan organisasi dalam konteks pelayanan kesehatan masyarakat esensial dan fungsi dasar
  • Mendefinisikan, menilai, dan memahami status kesehatan pada populasi, determinan kesehatan dan penyakit, dan faktor yang berkontribusi terhadap promosi kesehatan dan pencegahan penyakit
  • Memahami perkembangan sejarah, struktur, dan interaksi antara kesehatan masyarakat dan Sistem pelayanan kesehatan
  • Mengidentifikasi dan mengaplikasikan metode riset dasar yang digunakan dalam kesehatan masyarakat
  • Menggunakan proses dinamika kelompok untuk meningkatkan peran serta masyarakat
  • Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat, termasuk ilmu sosial dan perilaku, penyakit kronik, infeksi, dan kecelakaan
  • Mengidentifikasi keterbatasan riset dan pentingnya observasi dan kesaling-hubungan (interrelationship)
  • Mengembangkan komitmen sepanjang masa untuk belajar dan mengembangkan pemikiran kritis yang kuat (sikap)

7. Mampu dalam merencanakan keuangan dan terampil dalam bidang manajemen (Financial Planning and Management Skills )

  • Mengembangkan dan mempresentasikan suatu anggaran
  • Mengelola program sesuai dengan kondisi keuangan
  • Menerapkan proses penganggaran (budgeting)
  • Mengembangkan strategi untuk menentukan prioritas anggaran
  • Memantau kinerja program
  • Mempersiapkan proposal untuk memperoleh dana dari sumber eksternal
  • Menerapkan keterampilan dasar hubungan antar manusia dalam manajemen organisasi, motivasi staf, dan penyelesaian konflik
  • Melakukan negosiasi dan mengembangkan kontrak dan dokumen lainnya untuk penyediaan pelayanan berbasis masyarakat

8. Memiliki kemampuan kepemimpinan dan berfikir sistem (leadership and system thinking skills)

  • Menciptakan budaya berdasarkan stardard etika dalam organisasi dan komunitas
  • Membantu menciptakan nilai dasar dan visi bersama dan menggunakan prinsip-prinsip ini sebagai pedoman pelaksanaan program kesehatan masyarakat
  • Mengidentifikasi isu internal dan eksternal yang dapat berdampak terhadap penerapan pelayanan esensial kesehatan masyarakat (menyusun Rencana Strategis)
  • Memfasilitasi kerja sama kelompok internal dan eksternal untuk menjamin partisipasi dari pemangku kepentingan kunci
  • Berkontribusi terhadap pengembangan, implementasi, dan pemantauan standard kinerja organisasi
  • Menggunakan sistem hukum dan politik untuk melakukan perubahan
  • Mengaplikasikan teori dari struktur organisasi terhadap praktek profesional